Oleh: Hazira Ulfa

Jumlah penduduk muslim yang besar menjadikan Indonesia sebagai target pemasaran kosmetika halal, salah satunya oleh produk kecantikan asal Malaysia, Safi.

Produk Safi mengalami peningkatan penjualan yang tinggi di pasar kosmetik halal Indonesia. Diana Susiany, Brand Manager Safi Indonesia, mengatakan bahwa, penjualan Safi pada Juni 2018 sudah mencapai indeks 481, atau bisa dikatakan hampir lima kali lipat sejak pertama kali dirilis pada Maret 2018.

Salah satu kesuksesan produk Safi terjadi di kota Yogyakarta. Menurut Wiwin, salah satu SPG toko Guardian cabang Hartono Mall Yogyakarta (10/9), Safi merupakan salah satu produk kecantikan yang paling laris akhir-akhir ini.

Tipe produk yang paling sering dicari oleh pembeli ialah whitening expert atau yang berwarna biru karena dalam satu bulan terakhir, produk-produk whitening expert tidak membutuhkan waktu lama hingga habis terjual.

Produk-produk tipe whitening expert juga menjadi bestseller di toko Watsons Transmart Maguwoharjo Yogyakarta. Menurut Juli, salah satu SPG Watsons (10/9), pembeli yang rata-rata wanita muda berusia 20-an tahun selalu mencari produk whitening expert, sedangkan pembeli yang berusia lebih dari 30 tahun, biasanya akan cenderung membeli produk age defy atau yang berwarna emas.

Dari sisi konsumen, Muthiah Khoirunnisaa, seorang blogger kecantikan asal Yogyakarta, saat diwawancarai via e-mail (10/9) mengatakan bahwa inovasi baru dengan menggunakan habatus sauda dan oxywhite sebagai bahan dasar produk Safi whitening expert membuat produk ini unggul dan memberi rasa aman bagi konsumen saat menggunakannya karena sudah terjamin halal, vegan, dan cruelty free atau tidak membahayakan atau membunuh hewan dalam proses produksinya.

Segala sesuatu yang berbau halal selalu menjadi perhatian bagi masyarakat di Indonesia, baik itu makanan yang dikonsumsi hingga kosmetik serta perawatan wajah. Apalagi selama tujuh tahun belakangan, komunitas hijab sudah mulai meningkat di Indonesia, berawal dari blogger Hijab, selebriti tanah air yang mulai mengenakan hijab, sampai dengan perhelatan fesyen khusus kaum Muslimah.

Dalam perbincangan yang diadakan oleh laman Harper’s Bazaar Indonesia tentang kosmetik halal, Wulan Tilaar Widarto, Ketua Martha Tilaar Group, mengatakan, kosmetik halal semakin terkenal dan diminati oleh masyarakat Indonesia.

Hal ini dikarenakan konsumen muslim sebagai kaum mayoritas di Indonesia sangat peduli terhadap pentingnya sertifikasi halal. Ada kecenderungan persepsi pada mereka, apabila suatu produk sudah halal, berarti berkualitas aman sesuai syariah hukum agama.

Safi bukanlah produk kecantikan halal pertama di Indonesia karena sebelumnya Indonesia sudah memiliki beberapa produk kecantikan yang sudah mendapat sertifikasi halal. Beberapa produk tersebut yaitu Wardah, Emina, Zoya Cosmetics, VIVA, Sariayu, Pixy, dan masih banyak lagi.

Kesuksesan yang dicapai Safi saat ini tak lain berkat kerja keras para peneliti Safi Research Institute selama bertahun-tahun dalam upaya menciptakan produk perawatan kulit yang halal dan cocok untuk kulit wanita Asia Tenggara.

  halal, kosmetik, safi, Yogyakarta