Pandemi Covid-19 tak hanya memberi dampak pada kesehatan fisik manusia, tetapi juga kesehatan mental. Kepala Staf Presiden, Moeldoko, dalam konferensi persnya menyebutkan bahwa pandemi ini merupakan 80% persoalan psikologis.
Komunitas Patahkan Sekat melakukan advokasi terhadap isu gangguan mental di DIY melalui berbagai kegiatan, seperti pelatihan relawan dan kunjungan ke pondok orang dengan gangguan jiwa
Sebagai universitas yang berkomitmen pada program Health Promoting University (HPU), kesehatan mental perlu menjadi perhatian lebih bagi Universitas Gadjah Mada.