Cono Gelateria, Gelato Sehat

Oleh: Azifa Millatina Fasya

Cono Gelateria merupakan  kafe es krim yang berlokasi di Jalan Bougenville No 1 Selokan Mataram, dan buka mulai pukul 11:00 sampai 22:00 WIB. Pemiliknya, Rafael Denny Wijaya, membawa konsep makanan sehat dalam membuat gelato, dengan bahan-bahan alami, anti essens, dan less sugar.

 

Di dapur sederhana inilah gelato dibuat pada setiap minggunya. Gelato dibuat pada hari Selasa setiap minggunya dengan rasa yang beragam. Namun, proses pembuatannya dapat memakan waktu hampir dua hari (11/4).

 

Beberapa bahan dicampurkan dan dikocok, seperti tepung tapioka, kuning telur ayam kampung, gula pasir, dan garam laut. Telur ayam kampung dipilih karena memiliki kandungan gizi lebih banyak daripada telur ayam potong dan bermanfaat baik bagi kesehatan.

 

Arang bambu hitam, salah satu bahan yang digunakan sebagai pewarna gelato. Pewarna alami ini memiliki berbagai khasiat bagi kesehatan, salah satunya meningkatkan sirkulasi darah sehingga dapat mengurangi rasa sakit otot, wasir, luka bakar, dan luka. Dalam pembuatan gelato, arang bambu hitam dihaluskan kemudian dicampur dengan susu sapi murni dan krim vanilla, yang nantinya menghasilkan rasa Charcoal Vanilla.

 

Semua adonan kemudian dicampur menjadi satu dan dipanasi dengan kompor menggunakan panas api sedang. Adonan tersebut dipindahkan ke dalam wadah alumunium. Setelah itu adonan ditutup menggunakan plastik pembungkus dan dibekukan dalam freezer, lalu ditunggu hingga 5 jam. Kemudian adonan gelato setengah jadi tersebut digiling selama satu jam dan kembali dimasukkan dalam freezer selama 8 jam.

 

Berbagai macam rasa gelato ditawarkan, dengan dibanderol harga untuk satu rasa Rp 15 ribu, dua rasa Rp 25 ribu, dan tiga rasa Rp 35 ribu. Pembeli juga dapat memilih menggunakan cone dengan tambahan Rp 5 ribu rupiah.