Panggung utama perhelatan IKIMASU! 2020 (15/3)

Oleh: Gasha Dhimar

Festival jejepangan di DIY yang menghadirkan kompetisi cosplay serta penampilan idol lokal dan band lokal bernuansa Jepang kembali digelar di PKKH UGM (15/3). Kompetisi cosplay terdiri dari coswalk, freestyle cosplay dan ICGP. Idol lokal bernama Kohi Sekai menjadi penampil paling ditunggu.

IKIMASU! yang dihelat di PKKH UGM (15/3) membuat pengunjung merasakan bau-bau cumi bakar, wangi dari Takoyaki (jajanan khas Jepang) serta sosis bakar.  IKIMASU! merupakan festival jejepangan dengan konten ICGP (Indonesia Cosplay Grand Prix) regional Jateng. ICGP merupakan kompetisi cosplay performance skala nasional yang diadakan di beberapa kota Indonesia. Pemenang dari setiap daerah akan maju ke babak final di Ennichisai, Jakarta. Juara dari kompetisi final akan maju ke kompetisi dunia, WCS (World Cosplay Summit), sebagai perwakilan dari Indonesia.

“Untuk tempat event mengambil PKKH UGM, alasannya cukup sederhana yaitu biaya yang murah dan melihat letaknya yang dirasa “tengah” oleh sebagian masyarakat. Alasan lain karena panitia sudah akrab dengan medan di PKKH,” kata Yodha Pratama, Ketua Pelaksana IKIMASU! 2020

Pada sore hari, para cosplayer yang mendaftarkan dirinya kepada panitia untuk coswalk mulai memadati panggung utama. Seperti catwalk pada umumnya, para cosplayer berjalan di atas panggung dan dinilai oleh juri. Acara dilanjutkan dengan freestyle cosplay, para kontestan memperagakan karakter yang dibawakan dan dinilai oleh juri.

Salah satu kontestan sedang melakoni karakter 2B versi cowok dari gim Nier:Automata (15/3)

Tidak hanya menonton para kontestasn coswalk dan freestyle cosplay, pengunjung juga mendapat kesempatan emas untuk mengambil momen bersama para kontestan. Para cosplayer menyediakan diri untuk foto bersama dengan pengunjung tanpa memungut biaya sepeserpun, baik selfie maupun photo session. Selanjutnya adalah kompetisi ICGP Jogja, para kontestan mulai mempersiapkan properti dan menunggu giliran tampil.

 Tim Kurosutaimu menampilkan lakon dari gim berjudul Chrono Cross (15/3)

Pengunjung serta kontestan crosswalk maupun freestyle cosplay terhipnotis dengan pertunjukan dari seluruh kontestan ICGP.

“Saya sudah berkali-kali datang ke acara jejepangan seperti ini dan sekarang datang untuk mendukung salah satu teman saya yang ikut kompetisi ICGP. Menurut saya hobi seperti cosplay ini membutuh keberanian dan keterampilan khusus, contohnya menirukan karakter yang sedang ditiru di atas panggung,” ungkap Zaky, salah satu pengunjung di IKIMASU!

Di luar panggung utama terdapat panggung kecil yang diisi oleh band lokal Yogyakarta dengan nuansa Jepang. Mereka tergabung dalam komunitas JBJ atau Japanese Band Jogja. Panggung kecil tersebut merupakan hasil kolaborasi antara pihak IKIMASU! dan JBJ.

SBJ atau seperti band Jepang merupakan anggota dari JBJ (15/3)

Acara panggung kecil lebih dikhusukan sebagai ajang jamming session dari JBJ kepada para pengunjung. Pihak pengunjung pun diperbolehkan untuk request lagu kepada pihak JBJ untuk dimainkan. Pengunjung dengan senang hati bernyanyi bersama dan juga tidak ragu untuk request lagu.

“Tahun ini, IKIMASU! sangat berbeda dibandingkan tahun sebelumnya, menerapkan konsep dua panggung, satu panggung utama dan satu panggung kecil yang dikhususkan buat jamming session merupakan nilai plus untuk tahun ini. Dan panggung kecil ini bisa menjadi ajang silaturahmi bagi anggota JBJ,” kata Adhitya Negara, vokalis utama SBJ.

Seluruh peserta ICGP (15/3)

Menjelang malam, acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang ICGP Jogja. Dewan juri pun sudah memilih pemenangnya, yaitu tim Kurosutaimu yang menampilkan lakon dari gim berjudul Chrono Cross.

Semakin malam, suasana semakin memanas dengan penampilan Kohi Sekai. Lagu pertama yang dibawakan adalah lagu orisinil mereka berjudul “Sambut Hari Ini” yang mampu membuat fan mereka bersemangat. Lanjut lagu kedua berjudul “Nijicon” ciptaan Triangle Dreamer, fan pun dengan semangat melakukan chant kepada member Kohi Sekai sebagai bentuk dukungan. Lagu ketiga adalah lagu orisinil mereka berjudul “Ingin Kamu”, di sini fan semakin bersemangat dalam melakukan chant.

Keseruan fan saat lagu “Ingin Kamu” (15/3)

“Saya fan mereka sejak awal mereka berdiri, sungguh aksi panggung yang hebat serta sinkronitas yang bagus. Secara keseluruhan acaranya bagus, dan saya pasti datang ke acara ini setiap tahun,” kata Aziz, seorang pengunjung IKIMASU!

  #eventjogja, #festival, #ikimasu2020, komunitas, Seni