Paguyuban Mataya: Anak Muda Lestarikan Sendratari
Didirikan pada 2019 oleh siswa SMKI Yogyakarta, Paguyuban Mataya ditujukan untuk melestarikan seni tari khas Yogyakarta.
Hadir di 49 Kota untuk Katakan Tidak Pada Mengemis
Komunitas Ketimbang Ngemis berkembang dari nol sejak 12 Juni 2015 hingga bisa berada di 49 kabupaten/kota di Indonesia. Komunitas yang bermula dari media sosial ini hadir untuk mengapresiasi masyarakat, terutama lansia, yang dengan keterbatasan mereka tetap bekerja dan enggan mengemis.
Komunitas Patahkan Sekat: Menyuarakan Pentingnya Kesehatan Mental
Komunitas Patahkan Sekat melakukan advokasi terhadap isu gangguan mental di DIY melalui berbagai kegiatan, seperti pelatihan relawan dan kunjungan ke pondok orang dengan gangguan jiwa
Menghapus Ketabuan Hipnosis Bersama Komunitas Hipnotis Jogja
Komunitas Hipnotis Jogja yang menjadi wadah berkumpulnya praktisi hipnosis di Yogyakarta dimanfaatkan oleh anggotanya untuk mengedukasi, menghibur, dan membantu masyarakat.
Ketjilbergerak: Upaya Anak Muda Membawa Perubahan Sosial
Tuai penghargaan “Best Community Movement”, Ketjilbergerak dengan konsisten memanfaatkan seni sebagai media kolaborasi untuk suarakan kritik sosial berbasis pemuda.
“Cah Jathilan Djogja” : Lestarikan Jathilan, Junjung Paseduluran
Berawal dari keinginan untuk menambah paseduluran (persaudaraan) melalui kesenian jathilan, Dhenoog Rachma mendirikan komunitas Cah Jathilan Djogja.
Keep the Blues Alive: Geliat Semangat Jogja Blues Forum
Melalui Blues On Friday, Jogja Blues Forum terus menunjukkan semangat musik blues yang semakin menguat.
Jazz Mben Senen: Musik Mahal Merakyat
YOGYAKARTA—Senin (5/3) Jazz Mben Senen, komunitas bermusik dan berkesenian jazz yang berbasis di Yogyakarta, membuktikan bahwa musik jazz boleh dimiliki dan dimainkan oleh siapapun.