Coin A Chance: Koin untuk Pendidikan yang Lebih Baik

Berdiri sejak Desember 2008, komunitas Coin A Chance (CAC) Jogja berusaha membantu anak-anak yang kurang mampu di tingkat SD, SMP, dan SMA untuk tetap bersekolah.
Berdiri sejak Desember 2008, komunitas Coin A Chance (CAC) Jogja berusaha membantu anak-anak yang kurang mampu di tingkat SD, SMP, dan SMA untuk tetap bersekolah.
Mutohar dan warga setempat mengubah saluran irigasi menjadi tempat pemeliharaan ikan.
Film Neuland yang berarti “Tanah Air Baru” menjadi judul film dokumenter yang diangkat pada pemutaran German Film Club bulan September 2017.
Berawal dari KKN UGM pada 2010 di Lombok Timur, Niniek Febriany, Lambang Wicaksono, dan Khofif mendirikan perpustakaan di kaki gunung Rinjani bernama Book for Mountain (BfM).
Jumat sore (28/4) di Desa Bangunharjo, Kabupaten Bantul. Seorang anak perempuan memasuki masjid, menyalakan mikrofon, menyiarkan pengumuman.
Untuk menarik minat anak muda, pameran arsitektur WEX 2017 bukan cuma menampilkan pameran, tapi juga pentas musik, simposium, serta presentasi karya.
Dengan nama acara “Ternyata Jogja”, WEX 2017 menampilkan berbagai karya arsitektur mahasiswa yang mengangkat isu identitas Yogyakarta.
Tidak puas dengan sistem pendidikan formal, Sri Wahyaningsih mendirikan Sanggar Anak Alam (SALAM) di Banjarnegara pada 1988.
Museum Pendidikan dan Mainan Anak Kolong Tangga Yogyakarta, satu-satunya museum mainan anak di Indonesia, memberikan pendidikan melalui permainan tempo dulu di tengah maraknya permainan digital.